Selasa, 31 Maret 2015

Kwatrin Seribu Hari


doa-doa melangit
lesap menjerit
syahdu kian terakit
dalam untaian bait-bait

Bandung, 27 Desember 2014

Alegori Sebuah Rindu


(i)
terkadang langit terbata-bata mengeja rindu
menyisakan degup di jantungku
dan sepasang matamu yang sayu
begitu gugup menahan ngilu

(ii)
kau sisakan hitam serupa kopi pada cangkir semesta
"sebab pekat bukanlah sekat
ia warna yang menyatukan sekaligus mengikat"
uraimu saat itu di akhir senja

(iii)
demikianlah, aku tak hendak menolak
atau pun sekedar mengelak
sebab aku pernah tersesat
dalam rumahmu yang tanpa alamat

(iv)
kini, izinkan aku terlelap di dadamu
menyatukan hitam-putihnya bahasa kalbu
dan sepoci ingatan atas nama rindu
dari doa-doa yang telah lama piatu

Tangerang, 25/12/2014

Amsal Hujan


seumpama kau adalah mata langit
disanjung doa-doa yang menjerit
aku adalah bait-bait
dalam puisi yang setia dirakit

seumpama kau daun basah ditera waktu
dalam semesta nyanyian musim
aku adalah pijar matahari, tempat bermukim
anak-anak restu

seumpama hujan yang jatuh menderu
khusuk dalam beku
kaulah bayang tegak bebatu
fasih dalam adaku

Tangerang, 23/12/2014

Lelaki Dan Secangkir Kopi



sunyi adalah secangkir pekat ingatan. saat lelah menyatu di ujung malam. bayangkanlah hitam yang jatuh sebagai malapetaka kesepian. tak ada putih, tak ada abu-abu, tak ada apa pun di antara keduanya.

sepoci kenangan yang disuguhkan semesta, ialah waktu yang tak dapat diterka. ialah musim hujan yang tiba-tiba hadir di penghujung kemarau. hingga gigilmu sanggup memecah lautan luka.

jika kau dengar gerimis senja berbisik, raciklah secangkir kopi. kusesap hingga ampas terakhir di dasar cangkir. lalu biarkan aku terus menulis, membaca dan mengeja namamu: lelakiku.

Kedoya, 19/12/2014

Kwatrin Setangkup Roti



cintaku padamu bagaikan setangkup roti di pagi hari
dengan olesan mentega dan selai stroberi
mengantarkan pagi pada kerinduan yang sempurna
dan sepasang pelukan yang begitu nyala

Tangerang, 18 Desember 2014

Kwatrin Perahu Kertas



dapatkah perahu kertasku melaju
seberangi luasnya samudra biru
bergegas membawa kata-kata rindu
waktu pun terhenti, saat berlayar menujumu

Puri Beta, 16/12/2014