Bus Kota

 

ugal-ugalan

terbanting badan

ke kiri dan ke kanan

demi mengejar setoran

Jakarta, 4 Januari 2014

Batu Cinta

 

sepasang kekasih memintal asmara

larut dalam jalinan rasa

rengganis sang dewi jelita

yang setia memendam cinta

ki santang pun menahan rindu

terpisah jarak dan waktu

airmata jatuh berlalu

batu cinta sebagai saksi bisu

Tangerang, 3 Januari 2014

* Batu Cinta adalah obyek wisata yang berada di tengah danau (Situ Patenggang), di daerah Ciwidey (Jawa Barat)

Lelakon

 

kau mainkan lakonmu sendiri

dan kumainkan lakonku ini

jangan pernah bertukar lelakon

kita bukan pemain sinetron

seperti kaki dan tangan

kaki tidak akan pernah menjadi tangan

dan tangan tidak akan sesempurna kaki kiri ataupun kanan

baiklah, nari kita mainkan

ini lakonmu

bukan lakonku!

Kedoya, 2 Januari 2014

Kota Jakarta

 

katanya kota pembangunan

nyatanya banyak gembel dan gelandangan

penduduknya sesak oleh pengangguran

belum lagi sampah yang berserakan

di mana tuan presiden disembunyikan?

Jakarta, 1 Januari 2014

Ketika Kemuning Berguguran

 

ketika kemuning berguguran

di sore hening yang berawan

bunganya berjatuhan

remah-remah berserakan

sebaris nama berkelebat dalam ingatan

seraut wajah yang memiliki keteduhan

dengan doa-doa yang kerap dikumandangkan

tak mengenal kemarau, maupun hujan

dalam payah kau beri aku kekuatan

dalam letih kau beri aku sandaran

tak ada tempat yang lebih nyaman

selain berada dalam hangat pelukan

Bunda…

engkaulah yang paling mampu bertahan

di antara kemuning yang berguguran

dalam taman jiwa

Tangerang, 18 Desember 2013

* Dimuat di buku Senandung Cinta untuk Ibunda #2: Antologi Puisi (Penerbit Asrifa, 2014)

 Judul : Senandung Cinta untuk Ibunda #2 (Antologi Puisi) bersama Asmaida Lubis Hya Al-faqirah Ilaih Lubis), Fathor Rozi, Jaraway Al-Fajr, dkk
ISBN : 978-602-1363-01-0
Penerbit : Penerbit Asrifa
Cetakan : Februari 2014
Ukuran : 14 x 21 cm
Tebal : 170 hal
Harga : Rp 51.000,-