Kamis, 16 Oktober 2025

Di Dekat Jendela


masih saja kau sandarkan dukacitamu pada kisi ingatan

sampai batas mana sisa kekuatan akan mampu bertahan

sebagian dari dirimu sibuk menyusun kenangan

lalu mencoba menyembuhkan sebagian yang lain


sedangkan cuaca begitu piawai menyembunyikan

luka-luka. menolak setiap kepergian yang telah direncanakan

biarlah kelak angin dingin yang akan menuntun

menjatuhkan kecemasan demi kecemasan di halaman


di dekat jendela biru itu; waktu melintas tak berjeda


Tangerang, 26 Juni 2022 (f)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar