tak
ada yang lebih menyakitkan dari mencintaimu diam-diam
desahnya
mengalir dalam darahku
menyatu
di setiap lorong-lorong jantungku
yang
berdegup meneriakkan namamu
tak
ada yang lebih menyakitkan dari mencintaimu diam-diam
kutanam
dalam puisi paling sunyi
di
kedalaman lautan hati
sendiri,
hanya berteman kelam
tak
ada yang lebih menyakitkan dari mencintaimu diam-diam
menghitung
beribu ingatan
yang
singgah dalam keranjang kenangan
di
sepanjang jalan malam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar