: kepada matahari dalam lautan hidupku
perempuan menghitung rindu di dadanya
menasbihkan airmata yang tersisa
hingga tereja sebait kidung asmara
perempuan menghitung rindu satu-persatu
tergagap gugup di langit tak berpintu
mencoba tawarkan asa pada jiwa yang membisu
perempuan yang menghitung rindu itu aku
yang masih menyimpan sketsa dan wangi tubuhmu
dalam doa-doa sehitam batu
Bandung, 28 Januari 2004
Tidak ada komentar:
Posting Komentar