katakan,
baik-baik saja
sekian
musim yang alpa
jarum
jam yang mengeriput dimakan usia
entah berapa banyak kelopak kembang sepatu
yang kuhitung satu demi satu
jatuh berguguran; menandai waktu
katakan,
kau baik-baik saja
sekian
lama aku harus menanti saatnya
menabuh
genderang sebagai pertanda
saat
jumpa
dua
puluh menit, cukupkan aku mengenangmu
siang
itu...
Kedoya,
8 September 2016|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar