ini
luka kian nganga
ketika
jarak tak mampu ditera
kemarau
belum lagi reda
beribu kenangan berjatuhan menikam dada
menggenang dalam doa-doa
meski
bukan bidadari ke tujuh puluh satu
biarkan
aku di dada kirimu
menjadi
separuh dari hatimu
Tangerang,
22 Mei 2015 (E)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar