seperti
angin, rindumu menderu
bergulung
menggebugebu
menit
ke menit mengenang peristiwa lalu
saat
pagi menjelang, tergesa kau menciumku
degup
demi degup berjatuhan dari jantungku
rimbun
napasmu hangat memasuki bibirku
menuruni
celahcelah waktu
sebab
kau memiliki seluruh musim
seluruh
hurufhuruf tak bernama yang bermukim
dalam
dada penuh kerinduan
yang
memanggil sebaris pertemuan
meski
tanpa tanda takdir di telapak tangan
Bandung,
26122015
*NNS
(No Name & Sign) = Tanpa Nama, Tanpa Tanda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar