Minggu, 11 Mei 2014

Sundal



 
aku, perempuan sundal
bercinta dengan seribu lelaki konyol
berdiri atas nama cinta
meski harus kehilangan tahta
sebagai perempuan tanpa mahkota

aku, perempuan sundal
bukan demi harta yang kekal
air mata tak lagi mampu mengekang
tawaku yang binary dalam hening
janji menjadi penghuni surga pun telah terbang

sebut saja namaku perempuan sundal
karena aku tak pantas menyesal!

Tangerang, 2 Mei 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar