kau-aku duduk berhadapan
di atas meja tersaji hidangan
sepasang mata saling berpandangan
dua hati detaknya berkejaran
kata-kata mengelu dalam Tanya
namun kita punya segalanya
waktu yang berhenti
kursi-kursi sebagai saksi
hingga kita mabuk dalam cumbu
tanpa tahu siapa yang lebih dulu merayu
Kau atau aku?
Srengseng, 08.08.2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar