serentang
jalan ini pernah kita lalui
setahun
yang lalu di awal juli
di
bawah pohon ketapang, di sore hari
daun-daun
ketapang berjejalan di ujung ranting
mengingatkanku
pada sajakmu yang mengalir hening
jatuh
di sudut jantungku berdenting-denting
kita
adalah dua orang asing yang ditakdirkan
berselisih
jalan menuju akhir perhentian
kubiarkan
kau ke kiri, aku ke kanan
dan
sepokok ketapang itu
menjadi
penanda waktu
bahwa
kita memang pernah bertemu, dulu
Tangerang,
14 Mei 2016 (E)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar