Jumat, 29 Juli 2016

Cemara Menderai



: Chairil Anwar

cemara menderai sampai jauh
meliuk-liuk dipeluk angin
pada namamu yang berpendar bagai suluh
aku mulai menatah pena, menuliskan ingin

cemara menderai sampai jauh
kesiur angin meniupnya ke ujung waktu
aku tahu kau bukan orang yang angkuh
dijeda kematian sekalipun kau tetap penerokaku

Tangerang, 21 Maret 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar